Pembelajaran pertemuan pertama belajar menulis PGRI gel 8.
Berikut disajikan resume belajar blogger bersama Bapak Dedi Witagama.
Membuat blog itu tidak mudah . Apalagi saya memang tidak akrab dengan dunia IT. Motivasi saya adalah kuat nya keinginan untuk belajar menulis. Tetapi untuk bisa menulis ternyata di jaman milineal ini, bukan hanya bisa menulis tetapi harus bisa juga menguasai komputer internet, aplikasi dan lain lain, sehingga pembuatan blog merupakan keharusan bagi seoranh penulis agar tulisan bisa dibaca secara luas.
Selanjunya untuk bisa menjadi blogger kita dituntut untuk memiliki EMAIL aktif, disimpan paswordnya, selanjutnya tugasnya adalah buka pintasan google.com kemudian klik blogger.com,
untuk menjadi blogger kita tidak semata-mata harus menggunakan blogger.com masih banyak lagi provider yang menyediakan platform blog seperti wordpress.com, kompasiana.com, detik.com, dan provider lain yang pasti semua gratis.
Blog kita harus mengisi kehidupannya. Hal ini di ibaratkan oleh beliau seperti rumah kita sendiri, isinya seperti supermarket, atau fokus pada topik tertentu terserah kita yang punya hak.
Jika dilihat dari historynya Blogspot itu lebih tua dari wordpress, dalam dunia IT edisi terbaru umumnya punya banyak kelabihan, secara prinsip sama aja, itu selera.
tentang tema bebas, karena itu seperti rumah kita, suka-suka kita, boleh pendapat pribadi, boleh mengungkap pendapat orang lain dengan mencantumkan sumber dan linkya, atau menuliskan pendapat orang lain saja tidak apa-apa bebas.
Setelah berada di provider tertentu seperti blogger.com klik CREATE YOUR BLOG setelah itu pilih akun email, kemudian Daftar Blog Baru dengan mengisi Judul Blog yang di inginkan, kemudian isi alamat blog dan terakhir pilih tema yang telah disediakan.
setelah semua selesai sertakan foto atau video, secara visual biasanya lebih atraktif dan menarik pembaca, kita bisa hubungkan dengan facebook, twitter pada setingan atau copy link nya di fecebook, twitter, group WA, dan sebagainya.
Kita bebas, bisa langsung menuju provider yang diinginkan tidak harus lewat blogger.
Cara menghubungkan blog ke facebook atau media sosial lainnya. lihat pada bagian SETTING, klik SHARE, pilih fecebook, twitter, dan lain-lain. Cara lain dengan mengkopiy link nya ke sosmed kita. Setelah tiga langkah di atas, selanjutnya posting tulisan atau foto, kapan saja ada waktu, sekarang pake HP sudah bisa, ada aplikasi WORDPRESS, free download.
Supaya banyak yang berkunjung ke blog kita, bisa dipromosikan di group WA, fecebook, twitter, bisa juga dengan cara mengunjungi blog orang lain dan meninggalkan komentar deng identitas blog kita,
etikanya orang yang dikomentari harus berkunjung ke blog kita dan memberi komentar balik, rame deh, atau kasih judul blog kita dengan kata-kata yang sedang hits dan banyak dicari netizen. Kalau ada yang searching bakal nyangkut ke blog kita.
Demikian resume ini ditulis sebagai output belajar menulis gelombang 8 PGRI.
Terimakasih Bapak Dedi Witagama dan Om Jay yang telah menfasilitasi belajar online ini. semoga selalu dalam keadaan sehat.
wawat Purnamawati, S.Pd
Berikut disajikan resume belajar blogger bersama Bapak Dedi Witagama.
Membuat blog itu tidak mudah . Apalagi saya memang tidak akrab dengan dunia IT. Motivasi saya adalah kuat nya keinginan untuk belajar menulis. Tetapi untuk bisa menulis ternyata di jaman milineal ini, bukan hanya bisa menulis tetapi harus bisa juga menguasai komputer internet, aplikasi dan lain lain, sehingga pembuatan blog merupakan keharusan bagi seoranh penulis agar tulisan bisa dibaca secara luas.
Selanjunya untuk bisa menjadi blogger kita dituntut untuk memiliki EMAIL aktif, disimpan paswordnya, selanjutnya tugasnya adalah buka pintasan google.com kemudian klik blogger.com,
untuk menjadi blogger kita tidak semata-mata harus menggunakan blogger.com masih banyak lagi provider yang menyediakan platform blog seperti wordpress.com, kompasiana.com, detik.com, dan provider lain yang pasti semua gratis.
Blog kita harus mengisi kehidupannya. Hal ini di ibaratkan oleh beliau seperti rumah kita sendiri, isinya seperti supermarket, atau fokus pada topik tertentu terserah kita yang punya hak.
Jika dilihat dari historynya Blogspot itu lebih tua dari wordpress, dalam dunia IT edisi terbaru umumnya punya banyak kelabihan, secara prinsip sama aja, itu selera.
tentang tema bebas, karena itu seperti rumah kita, suka-suka kita, boleh pendapat pribadi, boleh mengungkap pendapat orang lain dengan mencantumkan sumber dan linkya, atau menuliskan pendapat orang lain saja tidak apa-apa bebas.
Setelah berada di provider tertentu seperti blogger.com klik CREATE YOUR BLOG setelah itu pilih akun email, kemudian Daftar Blog Baru dengan mengisi Judul Blog yang di inginkan, kemudian isi alamat blog dan terakhir pilih tema yang telah disediakan.
setelah semua selesai sertakan foto atau video, secara visual biasanya lebih atraktif dan menarik pembaca, kita bisa hubungkan dengan facebook, twitter pada setingan atau copy link nya di fecebook, twitter, group WA, dan sebagainya.
Kita bebas, bisa langsung menuju provider yang diinginkan tidak harus lewat blogger.
Cara menghubungkan blog ke facebook atau media sosial lainnya. lihat pada bagian SETTING, klik SHARE, pilih fecebook, twitter, dan lain-lain. Cara lain dengan mengkopiy link nya ke sosmed kita. Setelah tiga langkah di atas, selanjutnya posting tulisan atau foto, kapan saja ada waktu, sekarang pake HP sudah bisa, ada aplikasi WORDPRESS, free download.
Supaya banyak yang berkunjung ke blog kita, bisa dipromosikan di group WA, fecebook, twitter, bisa juga dengan cara mengunjungi blog orang lain dan meninggalkan komentar deng identitas blog kita,
etikanya orang yang dikomentari harus berkunjung ke blog kita dan memberi komentar balik, rame deh, atau kasih judul blog kita dengan kata-kata yang sedang hits dan banyak dicari netizen. Kalau ada yang searching bakal nyangkut ke blog kita.
Demikian resume ini ditulis sebagai output belajar menulis gelombang 8 PGRI.
Terimakasih Bapak Dedi Witagama dan Om Jay yang telah menfasilitasi belajar online ini. semoga selalu dalam keadaan sehat.
wawat Purnamawati, S.Pd
Comments
Post a Comment